(Masih) tentang ruang kosong

Iyah..
Ini masih tentang ruang kosong.

Satu ruang diantara banyak ruang di hati.
Bersebelahan dengan ruang untuk keluarga, ruang sahabat, ruang teman, ruang mitra kerja dan ruang untuk hal yang lain.

Pastikan aku mengisinya dengan hal hal yang tepat dan dengan orang yang tepat.

Hidup hanya sekali.
Terlalu cepat berpikir tidak akan berujung baik.
Terlalu lama berpikir mungkin juga tak baik.
Serahkan sebagian jawaban ke Tuhan.
Dia lebih tahu segalanya.

Ada banyak modus dalam cinta.
Cinta karena kekaguman.
Cinta karena obsesi.
Dan cinta tanpa karena.

Cinta tanpa karena lah yang akan ku datangi.
Cinta yang memang datang mengalir dan tanpa kita sadari.
Mungkin tidak akan terjadi karena adanya harta, tampang, atau jabatan.
Tapi karena kenyamanan belaka.

Adakah yang lebih indah daripada itu?
Ya, ada. Cinta karena allah.
Manis bukan?

Anna ukhibbuki fillah.
Aku mencintaimu karena allah semata.
Denganmu nanti kuinginkan surga akan terasa lebih dekat.
Karena kita akan menggapai ridho Nya bersama sama.

Menikah untuk mencari bahagia aku rasa.
Tapi juga sekaligus untuk menghadapi semua tantangan dan ujian bersama sama pula.

Dengan partner yang seperti apakah?
Aku rasa dengan partner yang mampu saling menerima apa adanya, saling menguatkan dan percaya bahwa selagi tangan ini saling tergenggam maka semuanya akan baik baik saja.

Duhai bakal penghuni ruang kosong.
Ruang ini terlalu lama tak tersinggahi.
Mungkin sedikit berdebu dan sedikit "biru".

Belajarlah nyaman di dalamnya.
Itu mungkin bukan tempat terbaik.
Tapi seiring dengan berjalannya waktu aku harap aku akan bisa menghiasinya dengan hal hal yang lebih indah di dalamnya.

Bertahanlah ..
Karena kelak bunga akan bermekaran dengan indah.
Bertahanlah..
Karena kelak burung burung akan berterbangan di dalamnya..
Dan akan kujadikan tempat yang dulu berdebu dan biru menjadi istana yang indah dan megah.

Tapi Dengan 1 syarat:
asal kamu bisa menaklukkannya.
kan ku ucapkan : selamat datang..