Jumat, 17 Januari 2014

JUST JENK JENK AT DIENG : WONOSOBO. YEY !!!


Wedges kuningku sampe dieng caah...
hahaha..
Gokil,
naik naik ke pegunungan batu terjal dengan make wedges..
Ga ngeh aja sih kalo medannya akan seberat itu,
Ga sempat nggoogle sebelum berangkat !!
Pegelnya sih engga..
cuma pas jalanan turunan terjal aja berasa kaya nenek - nenek yang kudu dipapah karena takut kepleset.
Hahaha...

Dingin,
tapi sok cool ga make jaket.
Tapi patut disukuri, ketika sampai sana cuaca cukup mendukung.
Mendung, kemudian hujan pas kita dalam perjalanan balik.
Dan payung Meila cukup membantu dan menyelamatkan kamera beserta orangnya..


Dimana -mana ga di Semarang ga di Dieng, lagu andalan yang dimainkan adalah lagu "Oplosan", "Buka sithik Joss" dan "Kereta Malam".
Hmm..
Penampakan diatas adalah gambar musisi Dieng yang menghibur pengunjung yang akan menuju ke kawah Sikidang. Unik, mereka berseragam layaknya grup drum band. Peralatan yang digunakan termasuk tradisional. Kalo Kita sih numpang poto-poto aja.. hahaha..


Candinya keren..
Ya, keren..
Ada beberapa Candi tua disana..
Kompleks candi bersih, banyak pepohonan dan kabut tentunya.
Segar..
Memang cocok untuk cuci mata.
Setelah sekian lama harus bergulat dengan berkas dan memandang mesra layar komputer setiap harinya..
Apalagi akhir taun, sabtu dan minggu juga iya..


Sepertinya kawasan candi ini juga cocok untuk wisata keluarga..
Banyak lahan terbuka yang bisa dipakai untuk bermain-main.
Jangankan balita, kita aja seneng banget bisa guling-guling di rumputnya yang menghijau..
Udara sejuk, dingin malah. Banyak muda mudi yang menghabiskan liburannya disini,.
Bagi yang domisili Semarang, mungkin cuaca disini seperti ekstrim. Karena kami terbiasa dengan "sumuk", cuaca panas sehingga ketika sampai disana kita menggigil kedinginan. Padahal ini masih bulan Januari, belum Bulan Juli-Agustus yang mana suhu bisa sampai 0 derajat dan mengakibatkan air menjadi kristal es.
Katanya sih begitu..
Uda kaya di Eropa aja si ya..
Tiap ngomong bisa keluar asepnya..


Dieng disebut sebut sebagai Negeri diatas awan, negerinya para dewa..
Ya bisa jadi si..
Wong memang amazing alias keren bingit..
pemandanganya keren..
Banyak tempat pertapaan sepertinya..
Banyak orang menyebut tempat ini mistis.
tapi kalau aku menyebutnya tempat ini "atis" alias dingin banget..


Untuk mencapai tempat ini sebenarnya gampang-gampang susah.
secara peta si mudah, karena tempat ini sudah terkenal sebagai tempat wisata, jadi pasti banyak informasi yang ada di Google bagaimana cara menjamah tempat ini. 
Banyak papan petunjuk di sepanjang jalan, jadi insyaallah ga bakalan kesasar. Yang agak repot adalah ketika menuju ke Kawah Candradimuka, medan yang dilaluinya agak sedikit mendebarkan. Posisi jalan menanjak dan sempit. Pas lah untuk simpangan 2 mobil saja. Itu saja kalau simpangan harus berhati-hati karena kiri kanan jalan bisa jadi jurang. Tapi jalan sudah mulus kok, jadi tidak perlu khawatir. Selamat menikmati ketinggian sekitar 2000 meter diatas permukaan air laut.


Asalkan jangan lupa membawa jaket, sarung tangan dan kaos kaki, serta minyak angin sebenarnya aman-aman saja sih..
Jangan lupa bawa sandal trepes alias sandal flat. Jangan ikuti jejak saya yang memakai wedges. Untung juga ga pake rok. Karena hal itu kan mempersulit proses pendakian. hehehe..


Banyak makanan khas sana sih..
tapi apa mau dikata, saya tidak berhasil mencicipinya.
Karena ketika pendakian usai, dan ditengah perjalanan kami kehujanan. Otomatis ketika sampai di parkiran, yang terpikir di otak kami hanya makan yang anget-anget. Indomie kuah!!! Yah, paling deket si memang warung penjual mie instan. Mau apalagi?? Yang penting badan ga kedinginan lagi. Tambah mendowan dan teh anget lumayan untuk mengganjal perut kami yang kelaparan. hmm..
Ada wacana beli mie ongklok khas Wonosobo dan bebek gobyos yang notabene pedes banget. Tapi... ketika kita perjalanan pulang semua uda pada tepar dan tertidur pulas kecuali sopirnya, sehingga wacana tersebut pupus sudah..

Barang yang berhasil kubawa pulang adalah 4 dus Carica dan 2 buah tanaman Edelweis.
Bunganya lucu, apalagi sudah diwarnai.
Sekarang uda nangkring tuh bunga di meja kantor..

Mengesankan..
Wisata murah meriah tapi menyenangkan..
apalagi bersama dengan orang tersayang..

:D


Tidak ada komentar:

Posting Komentar