Selasa, 19 November 2013

Posesif : makanan apa sih?? hihi..

Agak tergelitik memang..
Ketika aku mendengar suara rekaman di lampu merah tadi pagi ..

"Berikan ruang gerak bagi penyeberang  jalan bla bla bla..."

Ting !!
Ntah mengapa Pikiranku langsung berkata "Lha, tuh !! Penyeberang jalan aja diberi ruang gerak. Kenapa kadang ma pacar sendiri tidak ???

Wush..
Pikiran melayang kepada sepenggal cerita lalu..
Oops..


Tiba-tiba teringat satu kata.
Apa namanya itu??
Posesif???
Yaaaa..

Kata Dr. Paul Gunadi, Ph.D...
"Orang yang posesif adalah orang yang haus. Istilah posesif itu sendiri berasal dari kata kerja, "to possess", yang berarti memiliki. Jadi, orang yang posesif adalah orang yang "memiliki" atau lebih tepat lagi, menguasai orang lain.
Jika kita adalah orang yang posesif, kita akan menuntut pasangan kita untuk selalu memberitahukan keberadaannya. Kita akan mengharuskannya meminta izin terlebih dahulu sebelum ia memotong rambutnya dan sudah tentu, kita akan marah bila model rambutnya ternyata berlainan dengan model yang kita setujui. Kita mewajibkannya untuk tunduk dan memberi pengakuan bahwa kita adalah orang yang paling penting dalam hidupnya. Kita haus akan pengabdiannya dan segala sesuatu yang ia berikan kepada kita."

Hm..
Anda pernah diposesifi??
Atau justru anda sendiri yang pelakunya??
Hahaha..

Kadang posesif itu ga kita sadari kok..
Dengan berdalih suayaaaaang, cuintaaaaa, atau alasan yang lainnya.
Jadi orang yang possesif ga bakal sadar kalau dia posesif - kalau saja orang lain tidak memberikan penilaian dan mengatakannya kepada dia..

Posesif?
ada 2 dampak :
1. Positip : Yah, pertanda dia sayang banget ma kita. Tindakannya kadang melebihi kewajaran. Dia bisa jadi melakukan apapun demi kita. Melebihi orang rata-rata. Ga cuma sayang-tapi suayaaaaaaaaaaaang banget. Seakan menganggap kita dialah satu-satunya dan harus dijaga dengan ketat. sampai nyamukpun mungkin ga bole gigit kita. Tersanjung? Bisa jadi. Berontak? Tertekan? Bisa jadi pula .. Tergantung si korban sih...

2. Negatif : Ketika posesif telah tertanam dalam seseorang, Terkadang rasa sensitif, cemburu, emosional, dan rasa lain yang sejenis akan mengiringi. 

Dampaknya?? Yah.. jika sepasang kekasih uda minta tukeran handphone, tukeran sim card, tukeran password email, fb , dan segala macamnya..
Itu salah satu indikasi ringan seseorang bisa jadi possesif. Kemana aja mau ikut, kita ga bole kemana-mana tanpa dia, mencemburui teman kita (walaupun cewek), suka buka-buka handphone kita, dan kadang marah marah ga jelas hanya karena melihat kita terlihat berbeda dengan  kita di hari yang lain. Curiga bawaannya..

Hmm.. Ga punya teman setelah itu? Bisa jadi. Baginya, Kamu adalah miliknya seorang. No ganggu gugat !!

But, be careful, hati-hati. Setau saya, kadang si korban yang uda merasa dipossesifi, bisa jadi ganti memposesifi balik !! 

why ?? 
Karena ada kecenderungan untuk membalas balik atas apa yang telah dilakukan pasangannya ke dia. " kalo pasanganku tidak memperbolehkan ku ini itu, mengapa dia bole?? ku larang aja sekalian. Yah !! Begitulah akhirnya. Saling mengekang kemudian. Karena si korban tanpa sadar juga ikut-ikutan style si pasangan. 

Ketika ribut?? 
Saling ngungkit deh pasti. Saling menuntut keadilan. Hehehe..

Begitulah..
Tidak ada rasa saling percaya satu sama lain kemudian. Lantas untuk apa?
Jika hari-hari hanya diisi dengan kecurigaan.
Bukankah mencinta itu butuh kepercayaan??

Dunia tidak hanya milik kita berdua..
Kadang kita mengakui atau tidak , kita butuh dan dibutuhkan orang lain..

Cinta..
Ga harus selalu 24 jam bersama..
Kadang ada ruang dan waktu pribadi untuk diri kita sendiri..

Bukan tidak ingin selalu bersanding denganmu, 
bukan..
Mengertilah..

Karena ibarat pepatah " semakin kita kuat menggenggam pasir, maka akan semakin banyak pasir yang akan jatuh dari tangan kita" 

Useless..
Bisa jadi kita yang akan kehilangannya..

Jadi, 
Tak ada salahnya percaya pada pasangan kita..
Kalaupun dia menghianatinya, Pastikan Tuhan langsung yang akan membalasnya..
Pasti efek jeranya juga akan lebih terasa..
:)

Jadi, percayalah..
Cinta yang baik itu cinta yang mendewasa..
Bukan cinta yang menguasa..

#Mengapa saya fasih menceritakannya??
Ya.. karena bisa jadi saya adalah korban atau malah pelakunya..
hahaha..


                           


Minggu, 17 November 2013

nemu postingan "tentang aku" di Blog ku 3 tahun yang lalu...

TENTANG AKU (NARSIS BGT YA)…


               Tak banyak yang bisa kuceritakan tentang aku, aku hanya seorang gadis biasa berumur 22 tahun (sekarang tahun 2010)

Dahulu, aku selalu membayangkan bahwa seseorang yang telah berumur 17 tahun ke atas pastilah dewasa pemikirannya, dewasa tingkah lakunya (well, setidaknya semua yang dilakukannya serba dengan hal hal yang di,andasi dengan pkiran dewasa…)
Tapi ternyata aku salah…

           Walaupun usiaku sekarang 22 tahun lewat 3 bulan, tapi aku merasa aku belum lah dewasa, aku seperti masih anak2 (setidaknya masih seperti anak remaja yang belum dewasa), ga tau tu Cuma berlaku buat aku aja ato juga terjadi pada orang lain juga (tapi kayae berlaku buat temen2 kost q jg deh..hahaha :D)

Ku masih mencari jati diriku sebenarnya yang entah kapan ku bisa memaknai apa arti hidup ini sebenarnya (ku tau sih, hakikat manusia diciptakan dan hidup di dunia ini hanya untuk beribadah kepada ALLAH SWT, Tapi Cuma sekadar tahu sadja, mpe sekarang aku belum bisa menerapkan sepenuhnya dalam hidupku…).Semoga sadja…..

KELUARGA….
Aku terlahir sebagai anak kedua dari 4 bersaudara (well,sebagai anak tengah dapat disimpulkan bahwa aku bukan anak yang manja. Coz aku bukan anak tunggal juga bukan anak bungsu.XD)
Namaku YUNIAR DWI HASTUTI (panggil nia sadja..sebenere banyak yang nanyain napa namana yuniar panggilnya nia,darimana???? tapi well, setidaknya dalam namaku mang da kata NIA. Daripada aku dipanggil YUN????hahaha kaya tukang jamu sadja menurutku). Katana sih YUNIAR: dari kata YUNI= JUNI, DWI : 2 (bahasa sansekerta punya), HASTUTI : dengan selamat).so??? bisa nyimpulin sendiri to????

                Nama bapakku MUHAMMAD ISHADI SHOBANDI (tetangga2 pada panggil “pak shob”) sedangkan ibukku bernama SRI HANDAYANI. Aku terlahir dari keluarga seorang guru. Tapi sepertinya darah guru tidak serta merta mengalir padaku…(hahaha, itulah sebabnya aku ga masuk jurusan pendidikan, ku malah masuk ke jurusan yang sebelumnya ga pernah ku duga sebelumnya…).

                Masa kecil ku lalui dengan biasa biasa sadja. Ga da yang terlalu istimewa. Ku hanya seorang gadis kecil yang tomboy, suka manjat pohon, suka maen layang-layang, suka maen kelereng ma anak lelaki tetangga(lha piye???aku ga punya temen sepantaran cewek kecuali sepupuku…XD)

                Oia, walaopun aku rada bandel, tapi aku bisa jadi baby sitter yang baik sejak aku kelas 2 SD lho..
Karena waktu kelas 2, aku punya adek cew yang diberi nama TRIA NUR AINI MUSDALIFAH (unik), siapa yang menyangka bahwa saat ini adek ku telah hampir 2 tahun dipanggil ALLAH SWT karena sakit (semoga dirimu tertidur tenang di sisi ALLAH SWT..AMIN). Begitu pula waktu ku kelas 6 SD, ku punya adek cewe lagi. Namanya NINDI DESINTA LAILA PUTRI (percaya ga percaya akulah yang mengajukan nama itu ke bapakku untuk disetujui. HAHAHA..). oia, yang ga pernah akur waktu kecil y ma mb NENY ( dah kaya Tom n Jerry ja…tiap hari pasti kisruh, dah kaya KDRT. Tapi Alhamdulillah sekarang seiring dengan bertambahnya usia, kita jadi tambah rukun, sama sekali ga kaya doeloe…XP)

                Waktu kecil aku juga bukan anak ga yang neko2 kok..ga percaya????
·         Aku pernah mbolos waktu TK bareng temen2 TK ku n ngajak mereka semua maen kerumah, ngacak2 semua maenanku yang da d kardus n ga mau beresin lagi mpe dimarahin mami.hahaha…
·         Ku juga pernah “berenang” di bak kamar mandi ma mb Neni. Ketahuan ma bapak n alhasil kita berdua dimarahin habis2an n baknya lansung dikuras ma bapak. Hahaha, maapin kelakuan anakmu ini pak…
·         Waktu umur 2,5 tahun ku sempat ikut mbak neny sekolah di TK. Tapi dasar anak kecil, waktu pelajaran gag mau masuk kelas. Tapi dengan asiknya main ayunan di luar kelas. Hahaha. Pernah juga waktu pulang sekolah ketemu ulet gede banget, malemnya kaya sawanen gitu+panas, semua orang yang jengukin tak sangkain ulet gede tadi, alhasil aku nangis terus…
·         Tiap ga bisa ngerjain PR, dan ibuk ngajarin aku (khususnya matematika), aku jadi jengkel ndiri n mentok2 nya pasti berakhir dengan air mata alias nangis. Hahahaha…Kekonyolan di masa muda…
·         Ku pernah suatu hari dicium pipiku ma anak laki2 tetangga, ku langsung nangis kenceng banget n berusaha ngilangin pake lap. Tau napa ku nangis????karena aku takut hamil..hahaha setauku kalo dicium tu tar bakal hamil n punya anak…wakakakakak…

dan masi banyak kekonyolan-kekonyolan yang lain yang ga mungkin kutulis semua…


SEMASA SD….
Ku sekolah di SD TODANAN 1 (semasa itu, tu sekolah adalah SD Favorit di kecamatan ku…)
Awal masuk SD , ku gag mudheng babar blas apa arti sekolah, apa arti tugas2,termasuk ga mudheng apa arti ulangan(hahaha…)
        seiring berjalannya waktu y akhirnya ngerti juga pa arti sekolah n Alhamdulillah sekolah ku berjalan dengan lancar (say thanks to ALLAH n kedua orang tuaku,MAAF BUKAN SOMBONG.. aku bahkan dapet peringkat pertama di setiap kenaikan kelas n beberapa kali menjadi wakil dalam lomba baik tingkat kecamatan maupun tingkat kabupaten). Ada lomba mata pelajaran (kebetulan aku suka banget ma pelajaran IPA n akhirnya mewakili lomba mapel tersebut. Walopun di seleksi mata pelajaran yang lain aku juga diunggulkan. Berhubung aku juga suka dengan cara mengajar Guru IPA ku, akhirnya aku memilih untuk maju mapel IPA). Setelah lolos sebagai juara 1 di kecamatan, aku maju ke tingkat kabupaten dengan mengantongi juara 2 dengan selisih ma juara 1 hanya 0.5 (hampir sadja.hahaha. tapi waktu tu ku seneng banget, coz q juga dah capek belajar..gubrakzz....)
        Ku juga mewakili SD ku dalam lomba pemilihan siswa teladan, juara 1 tingkat kecamatan n juara 4 tingkat kabupaten. Dalam lomba ni aku bener2 kudu berjuang, coz penilaiannya bukan hanya tentang akademik saja, tapi juga kudu unjuk kebolehan menyanyi lagu2 wajib n mocopat, menari (ku dulu nari lilin), senam , membuat kerajinan tangan, salat, baca al-quran, wawancara kepribadian, main alat music (aku main piano), dll. Alhamdulillah dapet juara 4. Setidaknya aku berada di posisi yang ga jelek2 banget, dibelakang SD unggulan di Blora.
        Ku juga dah 2 kali ikut lomba mata pelajaran Pendidikan Agama Islam waktu kelas 5 dan 6 SD. Selain tu, aku juga pernah dapet juara 1 lomba baca puisi tingkat kecamatan…
        Ironisnya, semua prestasi itu berhasil kuraih disaat semua temen2 SD ku memusuhi aku. Hampir 1 kelas kompak diemin aku. Bukan apa2, hanya gara-gara da 1 anak yang ga suka ma aku, mungkin karena iri karena dia selalu saja bisa kukalahkan dalam setiap mata pelajaran n akhirnya dia ngomporin anak sekelas untuk membenci aku. Setiap pulang sekolah, aku selalu nangis n orangtua ku bingung. Akhirnya bapak bilang ke salah satu guru minta agar segera menyelesaikan masalah itu. Bapak kasian karena waktu itu aku harus konsen ke lomba-lomba juga. Akhirnya 1 kelas minta maaf ke aku. Tapi itu ga serta merta bikin kita damai untuk selanjutnya..Sampe-sampe waktu berangkat karyawisata ku duduk ma guruku. Malangnya nasibku..tapi well, aku uda memaafkan mereka2 yang udah musuhin aku(ku gag mau jadi kaya marshanda yang stress gara2 dimusuhin temen SDnya n akhirnya maki2 temen2nya lewat YOUTUBE.wakakakaka, q ga selebay itu…). 
        Kelulusan ku juga dapet peringkat pertama perolehan DANEM se kecamatan Todanan..Sampe akhirnya aku memutuskan dengan saran dari orang2 dekat untuk nglanjutin sekolah ke blora. SMP N 1 BLORA Jadi pilihanku. SMP fav d blora.
So, temen2 q SD thatah bye-bye….

ES-EM-PE…….
Es em pe q di deportasi dari todanan..haha...ngekostlah d blora ma mb neny.walopun q skost ma mb neny tapi tetep aja kita gag bisa akur.adaaa aja alasan napa q kena marah ma dia...hufh..Banyak banget kenangan di kost2an....
       Pertama kalinya aku kenal ma olahraga pingpong...digembleng langsung ma pak lasip, bapaK kostq..mpe akhirnya q bisa menang waktu da kejuaraan pingpong d sekolah...thx pak lasip, mas B, bang anto, bang Napi N semua lawan2q maen pingpong waktu itu...karena kalian lenganku sempat gothot alias kekar banget.hahaha....

DI SEKOLAH...
         SEKOLAHKU ALHAMDULILLAH JUGA LANCAR2 SADJA...dari kelas 1 SMP mpe Kelas 3 SMP selalu menjadi juara 1..setidaknya itu yang bisa kubanggakan..seorang anak dari desa bisa bersaing dengan anak2 kota di SMP unggulan... J
         Teman2 Yang baik, guru2 yang menyenangkan (bu kuswantinah i love u so much...:-*) ku selalu merasa istImewa dimata mu bu...
         Imas, hanif, bangkito, angga, ria, nana, metha, isna, pujo, temen2 se-gank dulu yang uda mau berbagi denganku,,walaupun sekarang kalian uda jauh, tapi persahabatan  kita gag bakalan terlupakan guys..
        Giat banget waktu SMP, selalu aja jadi ketua kelas...selalu aja ikut lomba2...kebayang gag aku ikut lomba tari modern??hahaha,,,q bukan agnes monicaaaaa...kebayang gag q ikut modelling???badanku gag kaya manoharaaaaaaaaa...kebayang gag q nyanyi d acara pentas seni??haduh..q bukan ruth sahanayaaaaaaa...tapi tetep aja disuruh ikut bu..bu... :-)

TO BE CONTINUE.......................................


# ITULAH POSTINGANKU DI BLOGKU YANG LAIN 3 TAHUN YANG LALU..
NGISIN-NGISINI.. HIHIHI..

Sekian dan terima kasih.


Minggu, 10 November 2013

(Hanya) Sebuah Catatan Bendahara Undip 2013

Bukan ingin narsis, bukan pengen pamer, bukan pengen membanggakan diri sendiri..
Bukan..
Toh saya bukan apa-apa dan bukan siapa-siapa..
Aku hanya ingin menulis sendiri tentang diriku..
Tentang beberapa perasaan atau fakta didiriku..
Kalau ada beberapa pernyataan saya yang tidak benar, silahkan diprotes ke saya..
Saya akan meralatnya..
Toh, tulisan ini mungkin hanya sekedar bacaan saja, tulisan saya yang mungkin tidak ada gunanya..
Jadi, ijinkan saya..
:)

Beberapa cerita masa lalu telah aku tulis di blog ini, tentang ibuku, tentang ayahku, tentang teman-temanku dan tentang masa lalu yang terpikir dalam benakku dan kemudian ku tulis..
Kali ini, saya hanya ingin random untuk menulis apapun tentang diriku..
Hanya untuk nostalgia dengan masa laluku dan cerita hidupku..
Mari kita mulai..

Aku beruntung..

Aku mungkin bisa dikatakan beruntung, karena diusia yang 21 tahun, aku bisa diterima menjadi CPNS. Ditengah kedukaan ditinggal adek di tahun 2008 dan ditinggal ayah di tahun 2010.  Juni 2011, masuk kerja untuk pertama kalinya. Disaat teman-teman masih asik kuliah , aku sudah asik kerja sambil kuliah. Sensasi yang berbeda. Karena aku harus menduakan kuliahku (atau kerjaan yang aku duakan ya?) yah, pokoknya saya menduakannya.

Pertama kali kerja, belum tau bagaimana harus  bersikap atau bertindak. Karena memang “polos” sekali.  Tidak tahu apa-apa. Bahkan walaupun IPK 3,91 itu tidak memberikan dampak yang cukup signifikan untuk bisa “menjadi orang” di tempat kerja. Dunia kerja jelas beda dengan dunia kuliah. Walaupun materi telah didapat, akan tetapi sungguh sesuatu yang berbeda. Dalam dunia kerja, permasalahan-permasalahan / kasus sangat variatif. Walaupun dasar teori telah ada di otak, belum tentu itu cukup untuk menyelesaikan. Pajak misalnya. Praktek di lapangan begitu luas. Dan ternyata ilmu yang ku dapat seperti tidak ada apa-apanya. Belajar lagi, buka buku lagi, buka internet lagi, tanya-tanya lagi : Tentu !! Kalau tidak dengan cara begitu, bagaimana aku mempertanggungjawabkan nilai di bangku kuliah? Bagaimana aku bisa mempertanggungjawabkan bahwa aku layak diterima sebagai pegawai dengan kualifikasi perpajakan dengan nilai Cumlaude pula . Malu !! dan rasa malulah yang akhirnya menuntutku untuk berkembang. Ada positifnya.

Aku, mengakui bahwa aku memang “betahan”. Terutama ketika aku belajar. Waktu kuliah, aku tidak akan rela melepas buku sampai dengan waktu ujian tiba. Ya walaupun tidak dibaca sih, Cuma dipegang doang. Tapi aku terbiasa tidak bersenang-senang sebelum masa ujianku lewat. Dan punya kebiasaan, tidak akan tidur sebelum semua materi yang ada di buku terbaca. Walaupun hanya sekedar membaca doang, tidak sampai menghafal. Ntah, aku tidak akan bisa tidur nyenyak jika hal itu tidak kulakukan. Itu pula mungkin sebabnya, ketika sekarang aku juga betah jika harus membaca dan memverifikasi semua berkas SPM yang dikirim fakultas. Kebiasaan ! Dan itu pula yang membuat mataku minus 2 !! Dan kebetulan aku mendapatkan atasan yang pada kala itu sangat disiplin, sedikit perfeksionis, suka menguji kemampuan, tapi juga memberikan bekal yang luar biasa dalam hal pekerjaan, hingga aku bisa seperti ini. Terimakasih ya pak boss, dibalik penderitaanku kala itu, ada banyak hikmah yang bisa dipetik. Peace..hehe..

Februari 2012 : Diklat dan sertifikasi barang dan Jasa
Untuk yang pertama kalinya aku dikirim untuk mengikuti pelatihan ke luar kota, Pelatihan Pengadaan barang dan jasa di hotel park, Jakarta. Gimana  ceritanya aku bisa dikirim yak? Kerja aja baru itungan bulan.  Pelatihan pengadaan barang dan jasa pula ! alamak, lha wong yang uda bertahun-tahun kerja di bagian pengadaan aja belum tentu bisa lulus sertifikasi owk. Mana aku bisa?? Jadi ketika mengiyakan untuk pergi sebenarnya aku tu polos banget : Polos untuk menuruti perintah boss. Nek lolos ya keajaiban, nek ga lolos ya semoga diampuni karena memang pegawai baru, tapi kok ya ngisin-ngisini. Jadi, kuputuskan meniatkan diri untuk tetap melakukan yang terbaik yang aku bisa : aku mau belajar !! Mboh nanti hasilnya. Pokoknya aku belajar !!

Sampai disana, peserta dijatah hanya 60 orang se-Indonesia. Dan kamu tau?? Pesertanya tua-tua. Pejabat-pejabat pula (maklum, Pejabat Pembuat Komitmen Universitas diluar Jawa ada yang belum bersertifikat, jadi dikirim untuk mendapatkan sertifikat).  Undip?? Mengirim 3 orang : PNS 1, CPNS (aku) 1 dan teman pegawai tetap non PNS BLU 1. Cah cilik-cilik kabeh. Panitia sempat kaget dan berkata “Undip memang begitu ya? Suka mengirim pegawai muda untuk didiklatkan atau pelatihan” Hotel bintang 5 dan teman teman yang “orang gedhe” semua sempat mebuat kita minder waktu itu.Mas fai sempat berkata “kayaknya kita dipandang sebelah mata deh, mari kita buktikan, kalau kita bisa lulus, kita bukan orang sembarangan”. Aku hanya jawab “Mari”. Tapi dalam hati. Karena ga yakin-yakin amat sih.. hehe..

3 hari dijejali materi pengadaan barang jasa. Mulai dari jam 7 pagi sampai dengan jam 11 malam. Bayangkan !! materi yang asing sekali. Huh. Tapi berhubung makanannya enak enak dan coffe breaknya juga sering- tak nikmati ajalah pelatihanku disana walaupun kepala uda puyeng banget- kagak ngerti sama sekali. Wong ada juga yang uda tes ke 3 kalinya aja ga lulus, bagaimana dengan saya yang Cuma kerja di bagian keuangan yang tidak terkait langsung dengan ranah pengadaan?? Cah anyar pula.. Hoooaaah..
Waktu ujian tiba, alamak , soalnya banyak dan menjebak !
Bisa lulus? Aku pikir keajaiban.

Pas pengumuman ? Healaaa..aku sama sekali ga deg-degan. saat masa penantian, aku Cuma takut ngisin-ngisini undip aja nek sampai ga lulus.. uda dikirim jauh-jauh sampai jakarta, makan enak, tidur enak, dapet pengajar yang terbaik di bidangnya, numpak pesawat untuk pertama kalinya : moso ga bisa lulus?? Hiiiih, pasti bossku gemes. Hehe
Pengumuman, dari 60 peserta yang ada, hanya 17 yang lolos..
Dan saya salah satunya.. cukup bangga, karena menjadi peserta termuda. Yeyeyeye... *Joged caesar*

Setidaknya aku ga ngisin-ngisini lah..Pengalaman pertama dengan tantangan yang berat : Lolos !!! Yess!!! Dapet ucapan semangat Cuma pringas – pringis aja. Karena selepas diklat menjadi tau bahwa pengadaan adalah suatu proses yang berat dijalani, dengan aturan yang ketat, dan hukuman yang berat. Jadi pejabat pengadaan?? Hadeh, ga janji deh..

Maret 2012 : Masuk rumah sakit 5 hari, kecapekan ..

April 2012 : diklat Bendahara Pengeluaran
Untuk kedua kalinya, berangkat diklat ke Luar kota. Sawangan, Depok !! ya.. berangkat.. Kali ini diklatnya adalah diklat Bendahara Pengeluaran. Beban ?? Ya.. ada tuntutan untuk bisa lulus juga. Tidak terbersit untuk bisa menjadi bendahara setelah ikut diklat itu. Yang saya tau, do the best. Sinau !!!

Berangkat berdua dengan mb Indah, seorang senior dalam hal keuangan. Dibandingkan dengan saya yang baru bekerja belum genap 2 tahun disitu. Aku? Ga mudheng apa-apa. Hoaaah..

Diklat sekitar 2 minggu, dengan materi yang tidak kalah bikin pusingnya. Mendapat banyak tugas , banyak teman pula dari seluruh Indonesia. 1 kelas mungkin 30an orang. Dan lagi-lagi, aku peserta paling muda !! Bergaul dengan emak-emak dan bapak-bapak dan beberapa mbak-mbak serta mas-mas. Seneng??? Seneeeeeeeng....

Singkat kata : Lulus !! Hamdallah.. Satu sertifikat lagi terkantongi.

Juni 2012 : Diklat Pra Jabatan
Ketiga kalinya diklat. Kedua kalinya aku berada di Pusbangtendik , Sawangan Depok. Bertemu dengan lebih banyak orang lagi. Well, teman baru, pengalaman baru, saudara baru di seluruh Indonesia. Hangat?? Yaaa. Kita hangat. 3 minggu serasa tidak cukup untuk itu. Masuk 3 besar terbaik di kelas, alhamdulillah sekali. Mereka adalah kado terindahku saat aku menginjak usia 23 tahun kala itu.

Juni Pertengahan : Mendapati bahwa aku ditunjuk untuk menjadi Bendahara Pengeluaran Pembantu Kantor Pusat. Grogi?? Yaa..Tidak yakin? Tentu. Karena aku merasa aku prematur untuk itu. Baru bekerja efektif 1 tahun di keuangan dan baru lepas status “C” menjadi PNS, pulang – pulang didaulat untuk menjadi bendahara. Mengamalkan apa yang kudapat di Diklat Bendahara Pengeluaran April sebelumnya.  Tapi sekali lagi, ini Amanah. Yakin ga yakin, suka ga suka, mau ga mau, dan kayakna memang ga bisa nolak, yasudah.. Jalani aja. Kita tidak pernah tau apa yang akan terjadi di depan mata jika kita tidak mau mencobanya. Dukungan penuh datang dari atasan dan rekan kerja, dan well, sejauh itu aku bisa menjalaninya.

Januari 2013 : Bendahara Pengeluaran Undip.
Tantangan lebih berat datang. Bukan lagi menjadi Bendahara Pengeluaran Pembantu kali ini.  Tapi menjadi Bendahara Pengeluaran. Membawahi 15 Bendahara Pengeluaran Pembantu Fakultas/Unit/Lembaga di Undip. Merasa tidak pantas??? Ya !! Aku merasa aku anak kecil. Datang ke Undip paling belakangan. Januari, baru 1,5 tahun bekerja dan diberi amanah yang sebegitunya. Mau belajar, ya Cuma itu yang bisa aku janjikan kepada atasan. Aku hanya ingin melakukan hal yang terbaik yang aku bisa, tidak lebih. Aku dipercaya dan tidak seharusnya aku menghianati kepercayaan mereka. Banyak suka duka. Kerjaan banyak, biasa. Pusing karena harus belajar berbagai macam aturan, melaksanakannya dengan kondisi dilapangan, wajar. Bekerjasama dengan banyak orang mulai dari pejabat sampai dengan staff biasa, bertemu dengan pengelola dari satker lain, diundang ke workshop-workshop, sosialisasi, dan sempat dikira belum PNS oleh Irjen (Pemeriksa) karena mereka melihat saya masi kaya anak kecil : Biasaaaa.. haha. Banyak pengalaman berharga lainnya yang tidak dapat kuceritakan satu per satu di bagian ini. Capek? Jelas, apalagi ketika harus ada kebijakan dan aturan baru. Pokoknya, kerja di keuangan itu harus Bener dan Cepet. Akhir Tahun? Sudah terbayang akan ribetnya. Tumpukan berkas pasti menanti. Pulang malam? Pasti.

10 November (Sekarang) : Masih menjadi Bendahara Pengeluaran..
Bersiap menghadapi akhir tahun. Yah, semoga akhir tahun ini lancar. Serapan bagus, proses eksekusi anggaran juga berjalan dengan baik. Hanya itu yang kuinginkan. Taun depan, aku tidak tau apakah jabatan itu masih akan diamanahkan ke aku atau tidak, itu kebijakan pimpinan. Aku, sebagai pelaksana hanya menjalankan perintah saja. Segala kemungkinan bisa terjadi. Kalaupun masih, berarti kau harus lebih baik daripada tahun kemarin. Tahun ini banyak sekali belajar tentang pengelolaan anggaran dan itu adalah modal yang lumayan untuk menghadapi tahun depan. Kalaupun tidak, aku akan tetap menjadi yang terbaik dimanapun posisiku nanti. Setidaknya aku telah banyak belajar dari semua pengalaman yang terjadi. Pernah merasakan suka dukanya. Dan Aku cukup berterima kasih telah diberi kesempatan seperti itu. Kesempatan yang tidak semua orang dapat mengalaminya. Sebelumnya, mayoritas posisi Bendahara Pengeluaran ditempati oleh Laki-Laki dan berusia 30-an. Dari segi tenaga pun mungkin tidak sekuat mereka dan dari ilmu pun aku kalah. Jam terbang pun aku masi merasa kurang. Dan aku ?? Aku Cuma anak umur 23 tahun waktu itu dan perempuan pula. Me”leader”i bapak-bapak dan ibu-ibu BPP yang rata-rata usianya min 10 tahun diatasku. Huwww..so amazing experience !!

So?? Keep say Alhamdulillah. Diusia ku yang 24 tahun ini, aku bisa merasakan apa yang tidak semua orang bisa rasakan. Melakukan apa yang tidak semua orang bisa lakukan. Keep Fighting, do the best.


I love my life and i love my Job !!!

Now : 24 Januari 2015.
01.36.
(Masih) Jadi Bendahara Pengeluaran.
Tahun ke 3.
Bismillah.
#edited.